Ganesa_Pano.com
Kan slalu nyanyikan nada - nada terindah dengan iringan Piano sehingga terlelaplah semua makluk dunia
Minggu, 10 Juni 2012
Pengetahuan Tentang Instrumen Steel gitar
A. Instrumen Musik Hawaian (Steel gitar)
di Ambon.
Instrumen musik Hawaian (steel gitar)
di Desa Belakang Soya merupakan jenis instrumen musik berdawai atau instrumen
musik petik yang menggunakan pickup sebagai penghasil bunyi atau suara. Secara
teknis pickup hanyalah media atau alat untuk menyerap bunyi yang dihasilkan
dari getaran senar pada instrumen tersebut dan dikeluarkan pada speaker. Pada prinsipnya
instrumen musik ini memiliki kesamaan pada bentuk serta unsur – unsur organ dengan
instrumen musik gitar elektrik.
Musik Hawaian (steel gitar) didesa Belakng
Soya Ambon tidak mempunyai atau membuat komposisi sendiri, hanya
menggunakan/memainkan bentuk komposisi yang telah ada baik itu komposisi asli
Hawaian (asal Hawai) sendiri atau komposisi dari lagu- lagu daerah Ambon dengan
cara mengaransemen komposisi tersebut.
Instrumen musik Hawaian didesa
Belakang Soya Ambon memiliki bentuk standar serta unsur – unsur/bagian yang
didesain oleh pabrik steel gitar bermerek fender (U.S.A). bentuk tersebut
dirincikan sebagai berikut:
1.
Bentuk dan unsur
Dari segi organologi secara garis
besar instrumen musik Hawaian (steel gitar) di desa Belakang Soya mempunyai prinsip
bentuk serta unsur – unsur organ yang sama dengan gitar elektrik, hanya
terdapat perbedaan pada beberapa bagian yaitu; lekukan bodi, neck, dan freet.
Selain itu kedua alat musik ini mempunyai perbedaan pada teknik permainan.
Instrumen gitar elektrik mempunyai
freet 3D (timbul) dan neck yang kecil sehingga dapat dijangkau dengan tangan,
namun pada steel gitar mempunyai freet dalam bentuk garis (2D) dan neck yang
besar sehingga dimainkan dengan cara dipangku. secara teknis perbedaan antara
gitar elektrik dan steel gitar dapat dikatakan perbedaan yang sangat minim.
a.
Bentuk
Instrumen musik Steel gitar memiliki
bentuk tubuh yang berbeda-beda pada jenis merek serta fungsi. Ada yang memiliki
bentuk yang lengkungannya menyerupai gitar, doble neck, dan juga berbentuk
polos.
Pada instrument Steel guitar di desa Belakang
Soya Ambon (Maluku) memiliki bentuk tubuh yang polos dengan sedikit ukiran
lekukan dengan karakteristik warna kuning muda. Instrument tersebut merupakan
produk Amerika dengan merek fender tipe PAT. 2838974.
b.
Bagian/unsur
Unsur – unsur dalam instrumen steel
gitar akan dibahas menggunakan buku “Gitar Pedia” oleh (Kristianto, 2005;1-122)
dan buku “Teknik Paling Praktis Belajar Memainkan Biola Dan Gitar” oleh (Hakim,
2004;9-10) sebagai pendekatan dalam menganalisa unsur – unsur pada instrumen
musik tersebut.
1)
Tuners/tuning machine/pegs
Tuners/tuning machine/pegs merupakan salah
satu alat/unsur yang berfungsi sebagai penggulung senar, yang juga berfungsi
sebagai penyetem senar pada gitar (Hakim,2004;10).
Demikian juga dengan instrumen steel
gitar, tuners/tuning machine/pegs merupakan salah satu bagian dari organ steel
gitar yang terpasang pada bagian kiri dan kanan head/kepala steel gitar dengan
jumlah masing- masing tiga pada kiri head/kepala dan tiga pada bagian kanan
head/kepala instrumen tersebut, serta berfungsi sebagai tuning pada senar
instrumen musik tersebut.
2)
Tuners post/capstan
Tuner post/capstain merupakan bagian
atau salah satu unsur dari gitar yang terletak pada kepala gitar (head) dengan
fungsi untuk melilitkan senar (kristianto, 2005;15).
Demikian pada instrumen steel gitar, tuners
post/capstan juga merupakan salah satu unsur dari organ steel gitar yang secara
teknis berkaitan dengan tuners/ tuning machine. Tuners post merupakan salah
satu unsur dari steel gitar yang berbentuk batang yang berfungsi untuk
melilitkan senar/string pada instrumen steel gitar tersebut. tuners
post/capstan berjumlah enam buah sesuai dengan jumlah tuners/tuning machine.
3)
Head/Head stock
Head merupakan bagian kepala pada
gitar yang mempunyai bentuk ukiran berbeda – beda pada tiap gitar sebagai ciri
tertentu. Head/head stock terdiri dari beberapa unsur yaitu; tuning
machine/pegs, tuner post/capstain, dan nut (Kritianto, 2005;44) dan (Hakim,
2004;10).
Demikian juga pada instrumen steel
gitar, head/head stock merupakan bagian kepala dari instrumen steel gitar yang memiliki
tiga unsur yaitu tuners, tuner post/capstain dan nut. Head stok pada instrument
ini memiliki panjang 14 cm.
4)
Finger board
Finger board atau papan jari merupakan
bagian pada neck/leher gitar tempat frets. Finger board/papan jari juga
berfungsi sebagai tempat penjarian atau menekan senar agar dapat menentukan
nada – nada (Kristianto, 2005;26) dan (Hakim, 2004;10).
Demikian juga pada instrumen steel
gitar, Finger board adalah bagian yang terpasang atau menempel pada bagian neck
atau tangan steel gitar. Finger board mempunyai fungsi sebagai media atau
tempat kedudukan frets serta tempat untuk penjarian (fingering). Panjang finger
board/papan penjarian pada instrumen ini yaitu 48 cm.
5)
Frets
Frets merupakan unsur yang terbuat
dari bilah logam tipis yang terdapat pada finger board/papan jari instrumen
gitar. Unsur ini berfungsi sebagai alat pembatas posisi atau wilayah nada yang
berjarak satu semi- tone (jarak
terkecil antara dua not dalam sistem notasi musik barat), contohnya pada not
ke-3 dan ke-4(not “mi” dan “fa”) dan not ke-7 dan ke-8 (not “si” dan “do
tinggi”). Pada instrumen gitar jarak satu semi – tone dinyatakan dengan perbedaan
satu fret (Kristianto, 2005;30, 95).
Frets pada instrumen steel gitar berbeda
dengan freets pada instrumen gitar, karena frets pada instrumen steel gitar
hanya berbentuk sebuah garis sebagai pembuat blok/bar sebagai “tanda” wilayah
nada dan gleibert sebagai penetu suara/bunyi not. Sedangkan pada instrumen
gitar, frets berbentuk batang yang terbuat dari tembaga dan juga alumini dengan
fungsi sebagai pembuat blok dan juga sebagai alat untuk mempertegas warna nada
pada unstrumen tersebut.
Fret pada instrumen musik steel gitar (fender)
berjumlah 29 buah, yang membentuk 28 blok/bar.
6)
Nut
Bilah kecil yang terbuat dari gading
atau plastik yang berfungsi sebagai tempat untuk sandaran senar yang terletak
diantara bagian head/kepala dan neck gitar. Ketebalan nut menentukan jarak
senar dari permukaan fretboard/fingerboard (Kristianto, 2005;72).
Nut pada instrumen steel gitar berbeda
dengan nut pada instrumen gitar. Pada instrumen steel gitar (Desa Belakang Soya
Ambon) nut terbuat dari bahan baja yang berbentuk batang silinder dan
ditempelkan menggunakan baut berukuran kecil. Ukuran panjang nut pada instrumen
ini yaitu 8 cm.
7)
Neck
Neck merupakan unsur/bagian leher dari
instrumen steel gitar yang berfungsi sebagai tempat kedudukan dari finger
board. (Kristianto, 2005;69). Neck pada
steel gitar memiliki ukuran yang tidak dapat dijangkau dengan tangan untuk
digenggam karena cara memainkan instrumen ini tidak dirancang untuk dimainkan dengan
cara digenggam seperti halnya pada instrumen gitar, melainkan dipangku atau
diletakan pada stan instrumen tersebut (Kristianto, 2005;60). panjang neck pada
instrumen ini yaitu 46 cm.
8)
Body
Body merupakan bagian dari steel gitar
yang berfungsi sebagai penempatan atau kedudukan beberapa unsur dari instrumen
tersebut yaitu; Scratch plate, pickup, volume control dan tone control, bridge,
tail piece, dan output cable. Panjang body pada instrumen ini yaitu 21 cm, dan
secara keseluruan memiliki panjang 79 cm, serta tebal body 4,5 cm.
9)
Volume control
Volume control merupakan bagian unsur elektornik
yang dinamakan dengan Potensiometer. Potensiometer adalah resistor variable,
yang bisa diubah – ubah resistansinya. Fungsinya untuk mengatur volume pada
gitar. Ada berbagai nilai resistansi potensio, yang umum dipakai untuk gitar
adalah 250k, 500k, atau 1000k
(http://mrdenni.blog.com/music-elektronika-gitar/,
2012).
Volume control pada instrumen steel
gitar merupakan bagian/unsur yang sama pada instrumen gitar elektrik yang berfungsi
sebagai penentu keras dan lemah suara/bunyi yang diserap dari pickup. Secara
teknis volume control terhubung dari pickup dan kemudian dihubungkan ke output
cable. Volume control pada instrumen ini berjumlah dua buah dengan fungsinya
masing. Pada volume satu berfungsi sebagai keras dan lemah suara, dan pada
volume dua berfungsi sebagai alat pendukung teknik zoemen.
10)
Tone control
Sama halnya dengan volume control,
tone control merupakan bagian unsur steel gitar yang berasal dari perangkat
elektronik yang disebut potensiometer yang digunakan sebagai tone control, akan
tetapi pada tone control menggunakan kapasitor (unsur elektronik) sebagai
tambahan. kapasitor yang biasa
digunakan untuk tone adalah 0,22mikrofarad. Hal inilah yang membedakan antara
volume control dan tone control, karena fungsi tone control untuk mengontrol
ketajaman serta ketebalan bunyi yang dihasilkan (http://mrdenni.blog.com/music-elektronika-gitar/
2012).
Demikian juga pada instrumen steel gitar.
Fungsi dari tone control sebagai pengontrol
suara dalam dan suara luar dalam bahasa asing (belanda) yaitu dov and
schel, artinya untuk mempertajam dan mempertebal warna bunyi atau suara.
Tone
control: pengatur kekuatan bass dan treble sound gitar
11)
Output cable (female jack)
Seperti pada instrumen musik petik elektrik
pada umumnya, output cable (female jack) pada instrumen steel gitar merupakan
bagian/unsur dari instrumen yang berjumlah satu buah, dengan fungsi sebagai
tempat/wadah untuk menempatkan cable/kabel jek untuk menghubungkan instrumen
dengan spiker sebagai pengeras suara.
Secara
elektronik unsur ini terhubung dengan beberapa unsur lainnya dalam satu
rangkain elektronik yaitu; pickup, volume control, dan tone control.
12)
Scratch plate
Scratch plate merupakan bagian dari
organ steel gitar yang berjumlah satu buah berupa lempengan besi yang dibentuk
sesuai dengan bagian bodi sintrumen. Dalam struktur pembuatannya unsur ini
memilki dua fungsi atau fungsi ganda yaitu; untuk menutupi lubang rangkaian
elektronik serta penempatan beberapa unsur/bagian lain dari instrumen steel gitar
yaitu; pickup, volume control dan tone control, bridge, dan tail piece.
13)
Pickup
Secara
elektronik pickup merupakan unsur/bagian instrumen yang berfungsi untuk
menyerap getaran suara yang berasal dari senar/string untuk di keluarkan ke
spiker. Secara umum pickup terdiri dari dua jenis menurut fungsinya yaitu jenis
magnetik dan piezoelektrik. Pickup magnetik yaitu pickup yang terdiri dari
magnet permanen yang dililit sama kawat tembaga yang jumlahnya banyak. Pickup
magnetik pada umumnya digunakan pada jenis gitar elektrik. Ada dua jenis pickup
magnetik yaitu; pickup single coil dan humbucker. pickup humbucker yaitu pickup
yang terdiri dari dua bar kumparan, menghasilkan suara yang lebih tebal dengan
noise yang lebih minim, dan pickup single coil adalah pickup yang terdiri dari
satu bar kumparan (http://ekakuntet.blogspot.com/2012/05/pickup-magnetik.html).
Demikian pada instrumen steel gitar di
Desa Belakang Soya. Pada instrumen ini menggunakan dua buah pickup magnetik (jenis
single coil) yang dipasang terpisah. (lihat gambar 18)
14)
Senar/string
Senar/string merupakan unsur dari
instrumen musik petik yang berfungsi sebagai penghasil suara. Pada instrumen
gitar secara umum ada dua jenis senar/string yang digunakan, yaitu jenis nilon
dan logam. Jenis nilon digunakan pada gitar klasik dan jenis logam (baja)
digunakan pada gitar akustik folk serta elektrik. Jenis nilon menghasilkan
karakter suara lembut sedangkan jenis logam menghasilkan suara dengan karakter
tajam. Senar/string dengan jenis logam terbagi menjadi dua bagian yaitu senar
4, 5, 6 terbuat dari baja padat yang dibalut dengan benang/pita dari bahan
perunggu bersepuh perak, dan pada senar 1, 2, 3 terbuat dari bahan baja
(Kristianto, 2005;95).
Demikian pada instrumen steel gitar. Pada
instrumen ini menggunakan jenis atau spesifikasi yang sama dengan instrumen
gitar elektrik (merek de’adario). Pemilihan jenis senar pada instrumen steel
gitar (Desa Belakang Soya), terkait dengan karakter suara yang dihasilkan (berkarakter
tajam), serta penggunaan alat bantuk finger.
15)
Bridge/saddle
Pada instrumen gitar bridge/saddle
merupakan unsur yang berperan penting sebagai penyalur energi getran dari
senar/string keseluruh permukaan tubuh instrumen untuk menghasilkan suara atau
nada. Pada gitar akustik/klasik terbuat dari tulang atau plastik sedangkan pada
gitar elektrik terbuat dari bahan logam (Kristianto, 2005;93).
Demikian juga pada instrumen steel
gitar. Bridge/saddle merupakan salah satu dari bagian steel gitar berbentuk
batang yang terbuat dari bahan steel/baja dengan fungsi sebagai tempat sandaran
dari senar yang terletak antara pickup dengan tail piece. Bridge/saddle merupakan
alat yang berperan penting sebagai penyalur energi getaran senar keseluruh
permukaan tubuh steel gitar untuk menghasilkan suara/nada.
16)
Tail piece
Tail
piece merupakan bingkai dari kayu atau logam pada bagian ujung badan gitar yang
berfungsi sebagi tempat menahan pangkal senar (Kristianto, 2005;107).
Demikian juga pada instrumen steel
gitar, Tail piece merupaka bagian dari steel gitar yang berfungsi sebagai
tempat untuk mengaitkan bagian pangkal senar string .
17)
Gleiber (batu steel)
Gleiber merupakan alat banti dalam
melakukan teknik fingering/penjarian dengan tangan kiri. Gleiber/batu steel
mempunyai kesamaan dengan alat bantu pada instrumen gitar yang disebut bottleneck/slide. Bottleneck/slide
terbuat dari bahan logam dengan bentuk silinder terbuka yang ditempatkan pada
jari manis tangan kiri. Alat ini digunakan untuk teknik fingering (tangan kiri),
dengan cara digesekan pada senar untuk menghasilkan nada – nada dengan effek
glissando yang sangat halus atau suara/nada yang tidak patah – patah
(Kristianto, 2005;13).
Demikian dengan gleiber (batu steel),
alat ini merupakan bagian/unsur dari steel gitar yang berbentuk batang pipih. gleiber/batu
steel di Ambon terdiri dari dua jenis menurut bentuknya, ada yang berbentuk
menyerupai silinder dan ada yang berbentuk pipih. Gleiber di Desa Belakang Soya
terbuat dari bahan stenlis steel, berbentuk pipih dengan spesifikasi panjang 8
cm, lebar 3,5 cm, dan tebal 0,5 cm. gleiber/batu steel ini dibuat berdasarkan
selera/kecocokan dari pemain.
18)
Krabeers (kuku Hawaian)
Krabeers yaitu bagian dari instrumen
steel gitar yang dibentuk menyerupai kuku-kuku yang dipasangkan pada beberapa
jari tangan. Kuku baja terbuat dari bahan baja pipih maupun dari bahan plastik
yang berjumlah tiga buah yang dipasangkan pada ibu jari, telunjuk, dan jari
tengah.
Kuku baja/krabeers memiliki fungsi
yang sama dengan flat pick dalam
teknik permainan yaitu sebagai alat pengganti
kuku jari tangan dalam melakukan fingering (petik) agar memperoleh hasil
bunyi yang keras dan lebih jelas. Akan tetapi terdapat perbedaan pada bentuk,
jumlah serta teknik penggunaannya. Pada alat flat pick berbentuk segi tiga dengan jumlah satu buah terbuat dari
bahan semacam plastik (Hakim, 2004;20).
19)
Stan
Stan yaitu unsur/alat dari steel gitar
dengan fungsi sebagai penyangga atau tiang untuk menyangga instrumen musik
steel gitar agar dapat di gunakan atau dimainkan. Pada instrumen ini memiliki
tiga buah satan yang terbuat dari bahan besi dengan bentuk bulat panjang
menyerupai pipa besi. Unsur/alat ini mempunyai ukuran panjang 66 cm dengan
diameter 3,5 cm. pada unjung pangkal dari unsur/alat ini memiliki drat untuk di
sambungkan pada bagian belakang instrumen steel gitar sebagai penyangga dengan
posisi saling silang, struktur pemasangan stan yaitu; satu buah pada bagian
head stock, satu buah pada bagian neck/tengah, dan yang satu pada bagian body.
Langganan:
Postingan (Atom)